Telaah Buku Teks SMA
Teks Home
Untuk Memenuhi Mata Kuliah Telaah
Buku Teks SMa
Menelaah Buku Teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan
Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X Penerbit Kementerian
Pendidikan Dan Kebudayaan
Dosen Pengampu
Meilan Arsanti M.Pd.
Nama : Fitriana Rahmawati
Nim : 34101300111
PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA
INDONESIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
2015
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa
yang telah melimpahkan hidayah dan karunia-Nya sehingga makalah telaah buku
teks SMA yang telah dibuati ini dapat terselesaikan. Makalah ini disusun sebagai
tugas mandiri mata kuliah telaah buku teks SMA Namun, penulis menyadari makalah
ini tidak dapat tersusun dan terselesaikan
dengan baik dan sempurna tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, Oleh karena
itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1.
Meilan Arsanti. M. Pd Selaku dosen pada Mata Kuliah
Telaah Buku Teks SMA.
2.
Teman-teman PBSI semester lima
Saran dan kritik dari
pembaca sangat diharapkan untuk perbaikan makalah ini karena penulis menyadari bahwa
makalah ini masih banyak kekurangan. Semoga makalah ini memberi manfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.
Semarang ,1 Januari 2016
Penulis
Daftar Isi
Halaman
Sampul............................................................................................................. i
Kata
Pengantar............................................................................................................... ii
Daftar
Isi......................................................................................................................... iii
Bab
I. Pendahuluan........................................................................................................ 1
Bab
2. Landasan Teoritis................................................................................................ 3
Bab
3. Pembahasan......................................................................................................... 4
Analisis
Identitas Buku.................................................................................................. 4
Kelayakan Isi.................................................................................................................. 5
Kelayakan Bahasa........................................................................................................... 9
Kelayakan Penyajian....................................................................................................... 11
Kelayakan Kegrafikaan.................................................................................................. 13
Bab
4. Penutup............................................................................................................... 18
Daftar
Pustaka................................................................................................................ 19
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Secara definitif buku teks adalah sarana
belajar yang digunakan di sekolah-sekolah dan di perguruan tinggi untuk
menunjang suatu program pengajaran. (Buckingham, 1958 :1523). Dalam proses
belajar mengajar di sekolah, buku teks dapat menjadi pegangan guru dan
siswa yaitu sebagai referensi utama atau menjadi buku suplemen/tambahan. Di
dalam kegiatan belajar, siswa tak sebatas mencermati apa-apa saja yang
diterangkan oleh guru. Siswa membutuhkan referensi atau acuan untuk menggali
ilmu agar pemahaman siswa lebih luas sehingga kemampuannya dapat lebih
dioptimalkan. Dengan adanya buku teks tersebut, siswa dituntun untuk berlatih,
berpraktik, atau mencobakan teori-teori yang sudah dipelajari dari buku
tersebut. Oleh karena itu, guru harus secara cerdas menentukan buku ajar karya
siapa yang akan digunakan di dalam pembelajaran. Karena, pada saat guru tepat
menentukan buku ajar terbaik, hal tersebut akan berpengaruh besar di dalam
proses pembelajaran nantinya
Buku
teks memiliki keterkaitan dengan proses pembelajaran. Sehingga, setiap guru dan
lebih-lebih calon guru hendaknya membekali dirinya dengan pengetahuan tentang
telaah buku teks. guru harus secara
cerdas menentukan buku ajar karya siapa yang akan digunakan di dalam
pembelajaran. Karena, pada saat guru tepat menentukan buku ajar terbaik, hal
tersebut akan berpengaruh besar di dalam proses pembelajaran nantinya. Buku ajar yang baik memiliki kriteria tertentu atau
standar tertentu seperti tentang relevansinya dengan kurikulum yang sedang
berlaku saat ini, kesesuaian metode dengan materi yang disampaikan, isi buku
atau sudut keilmuannya yaitu apakah teori-teori yang digunakan di dalam
penulisan buku ajar ini sudah sesuai atau belum. Nilai
buku teks bergantung pada bobotnya, juga pada misi, dan juga fungsinya.
Buku teks mempunyai banyak fungsi dalam
pembelajaran, baik bagi guru yang mengajar maupun bagi siswa. Buku teks
mempunyai kualitas yang berbeda antara buku teksa satu dengan buku teks yang
lain, di antaranya ada buku teks yang mempunyai kualitas tinggi dan sebaliknya.
Oleh karena itu, kita harus bisa memilih dan menentukan mana buku yang
mempunyai kualitas tinggi dan mana yang tidak mempunyai kualitas. Kualitas buku
teks dapat dilihat dari sudut pandangan (point of view), kejelasan konsep,
relevan dengan kurikulum, menarik minat siswa, menumbuhkan motivasi,
menstimulasi aktivitas siswa, ilustratif, buku teks harus dimengerti oleh
siswa, menunjang mata pelajaran lain, menghargai perbedaan individu, serta
memantapkan nilai-nilai.
Rumusan Masalah
Dari rumusan yang disampaikan dalam latar belakang diatas
,dapat dirumuskan beberapa permasalahan
1.
Apa identitas pada buku teks SMA ?
2.
Apa yang dimaksud Kelayakan isi ?
3.
Apa yang dimaksud Kelayakan
bahasa ?
4.
Apa yang dimaksud Kelayakan
penyajian ?
5.
Apa yangdimaksud Kelayakan
kegrafikaan ?
Tujuan
Dari latar belakang dan rumusan masalah yang disampaikan
diatas, ada
beberapa yang ingin dicapai penulis :
1.
Untuk mengetahui
identitas buku teks SMA.
2.
Untuk mengetahui
kelayakan isi pada buku teks SMA
3.
Untuk mengetahui
kelayakan bahasa pada buku teks SMA
4.
Untuk mengetahui
kelayakan penyajian pada buku teks SMA
5.
Untuk mengetahui
kelayakan kegrafikan pada buku teks SMA
BAB II
LANDASAN TEORITIS
Menurut Hall-Quest, 1915 (dalam Tarigan, 1986:11) Buku teks adalah rekaman
susunan rasial yang disusun unruk maksud-maksud dan tujuan-tujuan
instruksional. Dan terdapat pengertian lain dari
para ahli yaitu Buku teks adalah rekaman pikiran rasial yang
disusun untuk maksud-maksud dan tujuan-tujuan instruksional (HallQuest,
1918)[ dalam Tarigan, (ed. rev) 2009]. Buku
teks adalah buku standar/buku setiap cabang khususstudi dan dapat terdiri atas
dua tipe, yaitu buku pokok/ utama dan suplemen/tambahan (Lange,
1940)[dalam Tarigan, (ed. rev) 2009]
Buku teks adalah buku yang
dirancang untuk penggunaan dikelas, dengan cermat disusun dan disiapkan oleh
pakar/ para ahli dalam bidang itu dan diperlengkapi dengansarana-sarana
pengajaran yang sesuai dan serasi (Bacon,1935) [dalam Tarigan, (ed. rev) 2009]. Dan buku teks adalah sarana
belajar yang digunakan di sekolahdan di perguruan tinggi untuk menunjang suatu
programpengajaran dalam pengertian modern dan yang umumdipahami (Buckingham,
1958) [dalam Tarigan, (ed. rev) 2009]
Menurut Tarigan &
Tarigan, 2010 Buku teks merupakan buku pelajaran dalam bidang studi
tertentu, yang merupakan buku standart, yang disusun oleh para pakar dalam
bidang itu untuk maksud dan tujuan instruksional, yang dilengkapi sarana-sarana
pengajaran yang serasi dan mudah dipahami oleh para pemakainya di
sekolah-sekolah dan perguruan tinggi sehingga dapat menunjang suatu program
pengajaran. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa buku teks adalah buku pelajaran yang disusun oleh para pakar
dalam bidangnya yang bertujuan sebagai pedoman peserta didik dan pengajar.
BAB III
PEMBAHASAN
Telaah Buku Teks Sma Kelas X
A.
Analisis
Identitas Buku
a. Judul Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan
Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
Maryanto,
Anik
Muslikah,
Nur Hayati, dan
Elvi Suzanti
c.
Editor M. Rapi Tang dan
Rustono
d. Desain Sampul
e. Percetakan Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang
Kemdikbud
f. Penerbit Kementerian
Pendidikan Dan Kebudayaan
g. Tahun terbit 2014
h. Tempat terbit Jakarta
i. Tebal buku xii + 236 halaman
j. Ditujukan untuk SMA kelas X
Dalam buku teks yang
saya telaah Bahasa Indonesia Ekspresi
Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X satu buku untuk dua semester,
yaitu:
-
Semester 1, yang terdiri atas 6 bab
-
Semester 2, yang terdiri atas 6 bab
Selanjutnya standar
kelayakan yang digunakan untuk menelaah buku teks tersebut, diantaranya:
1.
Kelayakan isi
2.
Kelayakan bahasa
3.
Kelayakan penyajian
4.
Kelayakan kegrafikaan
B.
KELAYAKAN ISI
1.
KELENGKAPAN MATERI
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
yang sudah ditelaah.
Di dalam buku teks tersebut tidak
memaparkan 4 aspek seperti membaca, menulis, mendengarkan, dan berbicara
berbeda dengan buku teks kurikulum KTSP memaparkan 4 aspek tersebut. Tidak
adanya 4 aspek tersebut pengajar harus pintar pintar menyesuaikan dan memilah
mana yang termasuk dalam aspek menulis, mendengarkan, berbicara dan membaca.
2.
KEAKURATAN MATERI
Dalam
buku yang saya telaah Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X keakuratan
materi meliputi kriteria:
a) Keakuratan
konsep dan definisi
Konsep dan teori yang
disajikan untuk mencapai KI sesuai dengan definisi yang berlaku dalam bidang
ilmu bahasa (linguistik) dan ilmu sastra, digunakan secara tepat sesuai dengan
fenomena yang dibahas, dan tidak menimbulkan banyak tafsir.
b) Keakuratan
fakta dan data
Keakuratan fakta dan
data sudah sesuai dengan pemahaman peserta didik
c) Keakuratan
contoh dan kasus
Contoh dan
kasus yang efisien untuk meningkatkan pemahaman peserta didik yang terselip
dalam contoh teks “ Makhluk di muka bumi ini” mengandung nilai-nilai moral.
Terdapat pada halaman 5
d) Keakuratan
gambar, diagram, dan ilustrasi
Gambar, diagram, dan
ilustrasi yang disajikan sesuai dengan kenyataan dan efisien untuk meningkatkan
pemahaman peseta didik.
e) Keakuratan
istilah
Istilah-istilah
teknis sesuai dengan kelaziman yang berlaku di bidang bahasa dan sastra
Indonesia. Dalam buku tersebut terdapat istilah yang susah dimengerti peserta
didik yang dirangkum dalam karbon disertai
maknanya (halaman 5), Ekonomi Indonesia
Akan Melampaui Jerman Dan Inggris (halaman 72) dan anekdot hukum peradilan (halaman 107)
f) Keakuratan
acuan pustaka
Pustaka disajikan
misalnya artikel dari beberapa sumber kumpulan kompas, koran tempo, sinar
harapan, wirausaha dan keuangan, dan kompasiana.
3.
KEMUTAKHIRAN MATERI
Dalam
buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan
Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah, kemutakhiran materi
meliputi kriteria:
a) Kesesuaian
materi dengan perkembangan bahasa dan sastra
Materi yang disajikan
aktual yaitu sesuai dengan perkembangan keilmuan bahasa dan sastra Indonesia.
Misalnya Membuat Teks Prosedur “Pengurusan KTP” (halaman 55)
b) Gambar,
diagram dan ilustrasi aktual
Gambar, diagram dan
ilustrasi diutamakan yang aktual, namun juga dilengkapi penjelasan/
perbandingan.misalnya pada diagram Klasifikasi Benda (halaman 8), Hieraki Benda Hidup (halaman 9), Sistem Peredaran Darah Manusia (halaman 14) dan Prosedur Penyelesaian Perkara Pelanggaran
Berlalu Lintas (halaman 47) .
c) Contoh
dan kasus aktual
Contoh dan kasus
aktual yaitu sesuai dengan perkembangan keilmuan bahasa dan sastra Indonesia.
d) Menggunakan
contoh dan kasus di Indonesia
Contoh dan kasus yang
disajikan sesuai dengan situasi serta kondisi di Indonesia.
Misalnya kasus Apa yang Harus Anda Lakukan
Jika Ditilang? Halaman 39, Ekonomi Indonesia Akan Melampaui Jerman Dan
Inggris (halaman 74), Keunggulan
Ekonomi Indonesia Pada Tahun 2030 (halaman 79), Integrasi Asean Dalam Plurilingualisme (halaman 84), dan Untung Rugi Perdagangan Bebas (halaman
87).
e) Kemutakhiran
pustaka
Pustaka dipilih yang
mutakhir, namun tidak menutup kemungkinan dalam buku ini juga masih menggunakan
referensi lama, misalnya Buku Pragmatik dan Pengajaran Bahasa dengan penulis Bambang Kaswanti Purwo yang diterbitkan
tahun 1984.
4.
MENDORONG KEINGINTAHUAN
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah, kriteria materi mendorong
keingintahuan mempunyai maksud:
a) Mendorong
rasa ingin tahu
Uraian,
latihan atau contoh-contoh kasus yang disajikan mendorong peserta didik untuk
mengerjakannya lebih jauh dan menumbuhkan kreativitas.
b) Mendorong
keinginan untuk mencari informasi lebih jauh
Terdapat
beberapa wacana yang dapat mendorong keinginan peserta didik untuk mencari
informasi lebih jauh. Contoh: cara
mengurus SIM (Halaman 51) dan pengurusan
KTP (halaman 55) dan Ekonomi Indonesia
Akan Melampaui Jerman Dan Inggris (halaman 74).
5. PRAKTIKUM
DAN KEWIRAUSAHAAN
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah,
a)
Menumbuhkan semangat kewirausahaan
Latihan atau
contoh-contoh yang disajikan memotivasi peserta didik untuk bekerja keras
sehingga menghasilkan sesuatu yang mempunyai nilai guna.
Contoh: Memahami
dialog negosiasi penjual dan pembeli (halaman 133) dan bernegosiasi melalui
surat penawaran (halaman 144)
b)
Menumbuhkan daya saing
Latihan atau tugas yang disajikan
memotivasi peserta didik untuk menghasilkan sesuatu yang memiliki nilai lebih.
Contoh:
Membaca
Teks “Ekspor Kain Sarung ke Negeri Yaman” (halaman 138) dan Bernegosiasi untuk
Memecahkan Konflik (halaman 146)
Secara garis besar materi yang
disajikan dalam buku teks Bahasa
Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X sudah sesuai
dengan kriteria kualitas buku teks yang baik menurut Henry Guntur Tarigan dalam
buku “Telaah Buku Teks Bahasa Indonesia”, yaitu:
· Sudut pandang (point
of view)
Buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X mempunyai sudut pandang yang jelas, dalam hal materi
sudah disajikan dengan konsep yang baik. Pemaparan teori, evaluasi, dan bahasa
yang digunakan sudah jelas.
· Kejelasan konsep
Buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X konsep yang digunakan sudah jelas. Pengenalan konsep
sampai dengan interaksi antarkonsep sudah memperhatikan tuntutan KI dan KD.
tingkat kesulitan wacana sudah disesuaikan dengan tingkat pemahaman peserta
didik. Konsep yang disajikan memudahkan siswa memahami materi, diantaranya
memahami pengertian dan juga disajikan evaluasi.
· Relevan dengan kurikulum
Buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah wacana yang disajikan belum mengacu
pada ruang lingkup yang ada dalam standar isi (4 keterampilan berbahasa)
diantaranya:
- Aspek
Mendengarkan
- Aspek Menulis
- Aspek Membaca
- Aspek
Berbicara
· Menarik minat
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah materinya sudah cukup untuk menarik
minat siswa. Uraian materi yang disajikan sesuai dengan kenyataan yang ada
dengan menyebutkan sumber yang jelas dan sesuai dengan tingkat pemahaman
peserta didik. Penyebab hewan punah (halaman 157) dan program ekselerasi sangat
diperlukan (halaman 159)
· Menumbuhkan motivasi
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah materinya sudah menumbuhkan
motivasi siswa yaitu untuk mengerjakan apa yang diinstruksikan dalam buku teks
tersebut. Misalnya Program Ekselerasi Sangat Diperlukan (halaman 159)
· Menstimulasi aktivitas siswa
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah materi dalam hal pemilihan bentuk,
kesesuaian, dan variasi wacana sudah dapat menstimulasi aktivitas siswa. Faktor
metode sangat menentukan stimulasi aktivitas siswa, dalam buku teks tersebut
materi dapat disampaikan dengan metode: ceramah, latihan, penugasan, kerja
kelompok, dan diskusi.
· Ilustratif
Ilustrasi yang
disajikan dalam buku teks tersebut menarik dan ilustrasinya cocok (memberi daya
tarik dan memperjelas isi buku).
· Komunikatif
artinya buku teks
tesebut mudah dipahami oleh pemakainya dalam hal ini adalah siswa.
· Penunjang mata pelajaran lain
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah materi disamping menunjang mata pelajaran
Bahasa Indonesia juga menunjang mata pelajaran lain misalnya Ilmu Pengetahuan
Alam (halaman 20) dan Pendidikan Kewarganegaraan mengenai wacana sosial
(halaman 72) dan mengenai keadaan keadaan sosial dan politik (halaman 81).
· Menghargai perbedaan individu
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah materi sudah menghargai perbedaan
individu, tercermin pada wacana bernegosiasi antara penjual dan pembeli
(halaman 133)
· Memantapkan nilai-nilai
Materi yang disajikan dalam buku
teks tersebut mengandung keunggulan
nilai-nilai moral seperti: keteladanan,
kedisiplinan pada wacana teks prosedur tentang tilang (halaman 36) kejujuran, tanggungjawab pada kutipan
paragraf narasi “makhluk di bumi ini ” (halaman 4); dan toleransi “bernegosiasi penjual dengan pembeli ” (halaman
133).
C. KELAYAKAN
PENYAJIAN
1.
TEKNIK PENYAJIAN
Dalam buku, Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas
X teknik penyajian yang kami telaah
meliputi:
a)
Konsistensi sistematika penyajian
Sistematika
penyajian sudah
runtut dan baik jadi tidak ada yang perlu diperbaiki.
b)
Keruntutan konsep
Uraian,
latihan, contoh dalam hal materi kebahasaan dan kesastraan yang disajikan
memiliki hubungan satu dengan yang lain.
c)
Keseimbangan antarbab
Keseimbangan antarbab sudah sesuai dengan KI dan KD
dan materi, contoh teks dan latihan sudah sesuai.
2.
PENDUKUNG PENYAJIAN
a) Bagian
pendahulu
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang
saya telaah, bagian pendahulu terdiri atas:
1)
Kata
Pengantar: informasi yang mengantarkan pembaca untuk mengetahui tujuan penulis
buku, ucapan terima kasih, dan harapan (halaman iii).
2) Daftar isi: daftar yang memuat informasi yang
memudahkan peserta didik untuk mencari dan menemukan bab, subbab, serta
topiknya (halaman xi).
b) Bagian
isi
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang
saya telaah, bagian isi terdiri atas:
1)
Pendahuluan:
pengantar pada awal buku berisi tujuan yang diharapkan, yaitu tercapainya
kompetensi,
2) Rujukan: teks, tabel, gambar mempunyai identitas
berupa judul, dan rujukan.
3) Rangkuman: rangkuman yang menyatakan dengan ringkas dan jelas.
4)
Pelatihan:
latihan, kegiatan mandiri, dan evaluasi untuk pencapaian kompetensi sesuai
dengan KI dan KD.
c) Bagian
penyudah
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah, bagian penyudah terdiri atas:
Daftar pustaka:
daftar buku yang digunakan sebagai bahan rujukan dalam penulisan buku tersebut
diawali dengan nama pengarang (yang disusun secara alfabetis), tahun terbitan,
judul buku, tempat, dan nama penerbit. Terdapat pada halaman 175-173.
3.
PENYAJIAN PEMBELAJARAN
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang
saya telaah, penyajian pembelajaran meliputi kriteria:
a) Keterpusatan
pada peserta didik
Di dalam materi sudah terpusat pada peserta didik yang membentuk
kemandirian misalnya tugas mandiri dan juga membentuk jiwa peserta didik agar
termotivasi agar sesuai dengan pencapaian KI dan KD.
b) Merangsang
metakognisi peserta didik
Penyajian
materi dapat mengembangkan motivasi belajar siswa dan merangsang peserta didik
untuk berpikir kreatif tentang apa, mengapa, dan bagaimana mempelajari materi
pelajaran dengan rasa senang.
Misalnya
materi tentang cara mengurus SIM dan pengurusan KTP (halaman 51).
c) Merangsang
daya imajinasi, kreasi, dan berpikir kritis peserta didik
Penyajian
materi dapat merangsang daya imajinasi dan kreasi berpikir peserta didik
melalui ilustrasi, analisis kasus, dan latihan.
Misalnya
materi tentang memahami teks kesalapahaman (halaman 143)
4.
KOHERENSI DAN KERUNTUTAN ALUR PIKIR
Dalam
buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan
Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah, koherensi dan keruntutan
alur pikir meliputi kriteria:
a)
Ketertautan
antar bab/subbab/alinea
Penyampaian pesan
antara sub bab dengan bab lain/subbab dengan subbab/antaralinea dalam subbab
yang berdekatan mencerminkan keruntutan dan keterkaitan isi.
b)
Keutuhan makna dalam bab/subbab/alinea
Pesan atau materi yang disajikan dalam satu bab/subbab/alinea sudah
mencerminkan kesatuan tema. Contoh pada pelajaran 3 tentang ekonomi dan politik Ekonomi Indonesia
Akan Melampaui Jerman Dan Inggris (halaman 73),
Integrasi Asean Dalam Plurilingualisme
(halaman 82), Untung Rugi Perdagangan
Bebas (halaman 87), dan Pemimpin
Sosial dan Politik Tidak Harus Mempunyai Pendidikan Formal yang Tinggi (halaman
92).
D. KELAYAKAN BAHASA
1. Lugas
Dalam
buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah, sudah memenuhi kriteria lugas yaitu dalam hal:
a) Ketepatan struktur kalimat
Dalam buku tersebut
kalimat yang sudah memenuhi kriteria dari isi pesan atau informasi yang ingin
disampaikan sudah mengikuti tata kalimat Bahasa Indonesia. Struktur kalimat
yang digunakan sudah sesuai ketentuan, baik kata, kalimat maupun paragraf. Buku
tersebut sudah memenuhi struktur kalimat yang baik dan benar.
b) Keefektifan kalimat
Kalimat yang
digunakan mudah dipahami oleh pembaca, dan kalimatnya langsung pada sasaran apa
yang dituju.
c) Kebakuan istilah
Istilah yang
digunakan sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia. Istilah asing dicetak
miring atau dalam tanda kutip.
-
Anarkitis (halaman 70)
-
Seonggok (halaman 71)
-
Consuming class (halaman 73)
-
Side meeting (halaman 74)
-
Financial deeping (halaman 74)
-
Metabolik (halaman 80)
2. Komunikatif
Keterbacaan
Pesan
Pesan
disajikan dengan bahasa yang menarik, tepat sasaran dan menggunakan kalimat
efektif dan mendorong siswa membaca buku tersebut dengan tuntas. Buku tersebut
sudah bersifat komunikatif dalam bahasayang menarik dan penggunaan kalimat yang
efektifini membuat siswa lebih memotivasi diri untuk membaca buku tersebut.
3.
Dialogis Dan Interaktif
1.
Kemampuan Memotivasi Peserta
Buku tersebut sudah memotivasi peserta didik
yang akan membacanya seperti bahasa yang mudah dipahami dan menggunakan kalimat
efektif. Mendorong mereka untuk mempelajari buku tersebut secara tuntas.
2.
Mendorong Berpikir Kritis
Buku tersebut sudah mendorong dan merangsang
peserta didik yang membacanya untuk berpikir lebih kritis seperti mengajak
siswa untuk lebih mempertanyakan sesuatu hal dan mencari jawabanya secara
mandiri dari buku teks atau sumber informasi lainnya.
4. Kesesuaian Dengan Tingkat Perkembangan Peserta Didik.
a. Kesesuaian Dengan Tingkat Perkembangan Intelektual Peserta Didik.
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri
Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X bahasa yang digunakan untuk menjelaskan konsep atau ilustrasi. Pola
berpikir sistematis mampu membuat siswa berpikir lebih komplek yang secara
imajinatif dapat dibayangkan oleh peserta didik.
b. Kesesuaian Dengan Tingkat Perkembanga Sosial Emosional Peserta Didik
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri
Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X bahasa yang digunakan sudah sesuai dengan
kematangan peserta didik baik kematangan sosial dengan ilustrasi yang
menggambarkan konsep-konsep mulai dari lingkungan terdekat (lokal) sampai
dengan lingkungan global.
3. Kesesuaian Dengan Kaidah Bahasa Indonesia
a. Ketepatan Bahasa
Kata dan kalimat yang digunakan untuk
menyampaikan pesan mengacu pada kaidah bahasa indonesia. Ketepatan bahasa pada
ejaan yang digunakan paga ejaan yang disempurnakan. Penggunaan istilah yang
menggambarkan konsep, prinsip, asas atau sejenisnya tepat makna dan konsisten.
b. Ketepatan Ejaan
Ejaan yang digunakan pada buku tersebut sudah
mengacu pada pedoman EYD (ejaan yang disempurnakan) dan Kamus Besar Bahasa
Indonesia misalnya kata kata yang sulit dan catatan yang berisi daftar kata
yang sulit dimengerti peserta duduk dengan mencantumkan maknanya
c. Penggunaan Istilah, Simbol Atau Ikon
Konsistensi Penggunaan Istilah, Simbol Atau
Ikon.
Buku
teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X penggunaan istilah yang menggambarkan suatu
konsep sudah konsisten antar-bagian dalam buku. Istilah yang baku sesuai dengan
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) dan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
D. KELAYAKAN KEGRAFIKAAN
1. UKURAN BUKU
ØKesesuaian ukuran buku dengan standar ISO
Ukuran
buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan
Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah ini adalah menggunakan
ukuran kertas B5 (176 x 250 mm).
2. DESAIN KULIT BUKU
a.
Penampilan unsur tata letak pada kulit muka, belakang
dan punggung secara harmonis memiliki irama dan kesatuan serta konsiten
Desain kulit
muka, punggung dan belakang dalam buku Bahasa
Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X sudah termasuk
dalam suatu kesatuan yang utuh. Elemen warna, ilustrasi, dan tipografi sudah
ditampilkan secara harmonis dan saling terkait satu dan lainnya.
b.
Menampilkan pusat pandang (center point) yang baik
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X sudah menampilkan pusat pandang yang baik yaitu
sebagai daya tarik awal dari buku sudah memperjelas tampilan teks maupun
ilustrasi dan elemen dekoratif lainnya.
c.
Komposisi dan ukuran unsur tata letak (judul,
pengarang, ilustrasi, logo, dll.),
proposional, seimbang dan seirama dengan tata letak isi (sesuai pola)
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah, keseimbangan unsur tata letak
(judul, pengarang, ilustrasi, logo, dll.) dan ukuran unsur tata letak
(tipografi, ilustrasi dan unsur pendukung lainnya) sudah proporsional dengan
ukuran buku.
d.
Warna unsur tata letak harmonis dan memperjelas fungsi
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah ini, buku tersebut sudah
memperhatikan tampilan warna secara keseluruhan yang dapat memberikan nuansa
lembut dan dapat memperjelas materi/isi buku.
e.
Menempatkan unsur tata letak konsisten dalam satu seri
Tidak ada perbedaan
antara penampilan desain kulit buku (tipografi, pola dan irama) dalam satu
serial buku ini. Buku Bahasa Indonesia
Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X ini terdiri atas tiga
seri, yaitu kelas X, XI, dan XII.
ØTipografi
Kulit Buku
a)
Huruf yang digunakan menarik dan mudah dibaca
Ukuran huruf judul buku lebih dominan dan proporsional
dibandingkan (ukuran buku, nama pengarang dan penerbit)
Judul buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X sudah dapat
memberikan informasi secara cepat tentang materi isi buku berdasarkan bidang
studi tertentu, dalam hal ini adalah mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Warna judul buku kontras dengan warna latar belakang
Judul buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah ini sudah ditampilkan lebih
menonjol daripada warna latar belakangnya.
b)
Huruf yang sederhana (komunikatif)
1.
Tidak menggunakan terlalu banyak kombinasi jenis huruf
Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
yang saya telaah ini menggunakan beberapa jenis huruf agar lebih komunikatif
dalam menyampaikan informasi yang disampaikan. Untuk membedakan dan mendapatkan
kombinasi tampilan huruf buku ini sudah menggunakan variasi dan beberapa seri
huruf.
2.
Tidak menggunakan huruf hias dan jenis huruf sesuai dengan huruf isi buku
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
agar tidakmengurangi tingkat keterbacaan dan kejelasan dari informasi yang
disampaikan, sudah menggunakan jenis huruf yang sesuai dengan jenis huruf untuk
isi buku.
ØIlustrasi
Kulit Buku
1. Menggambarkan isi/materi ajar dan
mengungkapkan karakter obyek
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
yang saya telaah ini, pembacadapat dengan cepat memberikan gambaran tentang
materi ajar tertentu dan secara visual dapat mengungkap jenis ilustrasi yang
ditampilkan berdasarkan materi ajarnya, ilustrasi kulit buku ini adalah gambar
orang sedang menulis, bertelepon, dan gambar buku sesuai dengan mata pelajaran
Bahasa Indonesia.
2. Bentuk, warna, ukuran, proporsi
obyek sesuai realita
Dalam buku, Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X objek
ditampilkan sesuai dengan bentuk, warna dan ukuran obyeknya sehingga tidak
menimbulkan salah penafsiran maupun pengertian peserta didik, tetapi
kekurangannya dalam buku yang saya telaah ini warna yang digunakan dalam
ilustrasi cover tidak berwarna sesuai aslinya.
3. DESAIN
ISI BUKU
ØTata
Letak Isi
a. Tata Letak Konsisten
1.
Penempatan unsur tata letak konsisten berdasarkan pola
- Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X penempatan unsur tata letak (judul, subjudul, kata
pengantar, daftar isi, ilustrasi dll.) pada setiap awal bab sudah konsisten.
- Penempatan unsur
tata letak pada setiap halaman dalam buku ini sudah mengikuti pola dan tata
letak yang telah ditetapkan.
2.
Pemisahan antar paragraf jelas
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X susunan teks pada akhir paragraf terpisah dengan
jelas, berupa jarak (pada susunan teks rata kiri-kanan/blok) atau pun dengan
inden (pada susunan teks dengan alenia).
b. Unsur Tata Letak Harmonis
1.
Bidang cetak dan marjin proporsional
Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
yang saya telaah, penempatan unsur tata letak (judul, subjudul, teks,
ilustrasi, keterangan gambar, nomor halaman) sudah dicetak secara proporsional.
2.
Marjin dua halaman yang berdampingan proporsional
Dalam
buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan
Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X susunan tata letak halaman genap dan
halaman ganjil di sebelahnya sudah mengacu pada prinsip dua halaman terbuka (center spread) dan berdampingan secara
proporsional.
c. Unsur Tata Letak Lengkap
1.
Judul bab, subjudul bab, dan angka halaman
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
yang saya telaah ini:
-
Judul bab ditulis secara lengkap disertai dengan angka bab (Bab I, Bab II dst).
-
Penulisan sub judul dan sub-sub judul sudah disesuaikan dengan hierarki
penyajian materi ajar.
-
Penempatan nomor halaman sudah disesuaikan dengan pola tata letak yaitu di
pojok atas.
2.
Ilustrasi dan keterangan gambar (caption)
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
yang saya telaah ini:
-
Mampu memperjelas penyajian materi baik dalam bentuk, ukuran yang proporsional,
tetapi kelemahannya buku ini tidak menggunakan warna yang menarik sesuai obyek
aslinya.
-
Keterangan gambar/legenda ditempatkan berdekatan dengan ilustrasi dengan ukuran
lebih kecil daripada huruf teks.
d. Tata Letak Mempercepat Pemahaman
1.
Penempatan hiasan/ilustrasi sebagai latar belakang tidak mengganggu judul,
teks, angka halaman
Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya telaah ini, dalam menempatkan hiasan/ilustrasi pada halaman sebagai latar
belakang tidak mengganggu kejelasan dan penyampaian informasi pada teks,
sehingga tidak menghambat pemahaman peserta didik.
2.
Penempatan judul, subjudul, ilustrasi dan keterangan gambar tidak menggangu
pemahaman
Judul,
sub judul, ilustrasi dan keterangan gambar dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
sudah ditempatkan sesuai dengan pola yang telah ditetapkan sehingga tidak
menimbulkan salah interpretasi terhadap materi yang disampaikan.
ØTipografi
isi buku
1.
Tidak menggunakan terlalu banyak jenis huruf
Dalam Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X ini menggunakan beberapa jenis huruf (tidak terlalu
banyak jenis huruf), sehingga tidak mengganggu peserta didik dalam menyerap
informasi yang disampaikan. Untuk membedakan unsur teks buku ini mempergunakan
variasi dan seri huruf.
2.
Tidak menggunakan jenis huruf hias/dekoratif
Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
yang saya telaah initidak menggunakan jenis huruf hias atau dekoratif, karena
jika menggunakan huruf tersebut mungkin akan mengurangi tingkat keterbacaan
susunan teks.
3.
Penggunaan variasi huruf (bold, italic,
all capital, small capital) tidak berlebihan
Variasi huruf dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X digunakan untuk membedakan jenjang/hirarki judul,
dan subjudul serta memberikan tekanan pada susunan teks yang dianggap penting
dalam bentuk tebal dan miring.
4.
Jenjang/hierarki judul-judul jelas, konsisten dan proporsional
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
- Menunjukkan
urutan/hierarki susunan teks secara berjenjang sehingga mudah dipahami.
Hierarki susunan teks dapat dibuat dengan perbedaan jenis huruf, ukuran huruf
dan varisasi huruf (bold, italic, all
capital, small capital).
- Hierarki judul
sudah ditampilkan secara proporsional, tidak menggunakan perbedaan ukuran huruf
yang terlalu mencolok.
ØIlustrasi
Isi
Dalam buku teks Bahasa
Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang saya
telaah, ilustrasi isi sudah memenuhi kriteria:
1.
Mampu mengungkap makna/arti dari objek
Berfungsi untuk memperjelas
materi/teks sehingga mampu menambah pemahaman dan pengertian perserta didik
pada informasi yang disampaikan.
2.
Bentuk akurat dan proporsional sesuai dengan kenyataan
- Bentuk dan
ukuran ilustrasi sudah tepat dan secara rinci dapat memberikan gambaran yang
akurat tentang objek yang dimaksud. Misalnya ilustrasi suasana stasiun pada
puisi Stasiun Tugu karya Taufiq Ismail
(halaman104).
- Bentuk ilustrasi
sudah proporsional sehingga tidak menimbulkan salah tafsir perserta didik pada
objek yang sesungguhnya. Misalnya ilustrasi gempa
Yogja digambarkan dengan ilustrasi reruntuhan bangunan (halaman 42).
3.
Ilustrasi isi menimbulkan daya tarik
Keseluruhan ilustrasi dalam buku ini
sudah ditampilkan secara serasi dengan unsur materi/isi buku (judul, subjudul,
teks, keterangan gambar) pada seluruh halaman sehingga dapat menimbulkan daya
tarik bagi peserta didik.
BAB IV
PENUTUP
Simpulan
Buku teks Bahasa
Indonesia Ekspresi Diri Dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK Kelas X yang sudah saya telah sudah sesuai dengan empat aspek kebahasaan yaitu
menulis, membaca, mendengarkan dan berbicara. Dan kelayakan isinya sudah sesuai
dengan KI dan KD, kemuktahiran dalam contoh teks menjadikan siswa lebih
termotivasi dan keakuratan sudah sesuai. Dan bahasa yang digunakan sudah sesuai
dengan EYD. Penyajiannya dalam materi sudah runtut dan sistematik. namun mungkin ada yang kurang sesuai yaitu sampul yang tampak biasa saja.
DAFTAR
PUSTAKA
Almuqonitri. 2012. Makalah
Telaah Buku Teks Https://Ruangpendidikan.Wordpress.Com/2010/03/03/Makalah-Analisis-Dan-Telaah-Buku-Teks-Tingkat-Smama-Kelas-Xi-Yang-Ditulis-Oleh-Euis-Sulastri-Dkk
Cahaya Laelia. 2013. Pengertian Buku Teks Menurut Para Ahli Http://Zeelaeli.Blogspot.Co.Id/2013/03/Pengertian-Buku-Teks-Menurut-Beberapa.Html
Komentar
Posting Komentar